Dalam startup, metric adalah salah satu hal yang penting untuk dimiliki. Hal ini dikarenakan metric berperan penting untuk pengukuran. Dimana metric digunakan sebagai patokan untuk mencapai tujuan dalam bisnis. Maka dari itu, pastikan anda memahami apa itu metric saat memutuskan untuk memulai startup. Mengingat metric penting untuk startup, maka pastikan anda menggunakannya. Penggunaan metric akan sangat mempengaruhi jalannya bisnis yang anda tekuni.
Metric Penting Untuk Startup
Untuk memudahkan anda dalam memilih metric yang sesuai, berikut kami rekomendasikan beberapa metric yang bisa anda gunakan.
Referral
Referral termasuk salah satu metric penting untuk startup anda. Metric ini sendiri memiliki rate yang dihitung dengan persentase pelanggan baru dari pelanggan yang sudah ada. Adapun salah satu cara yang bisa dilakukan untuk menentukan referral tersebut ialah dengan mengajukan pertanyaan kepada pelanggan ketika melakukan signup. Dalam hal ini, anda bisa menanyakan darimana pelanggan tersebut mengetahui tentang bisnis yang anda jalankan.
Revenue
Selain referral, anda juga bisa gunakan revenue. Revenue merupakan penghasilan perusahaan yang dibawa. Hal ini berarti hasil pembelian yang diperoleh dari pelanggan. Selain itu, bisa juga berupa ketertarikan. Untuk mendapatkan revenue memang tak mudah. Pasalnya, anda nantinya harus menghabiskan lebih banyak dana jika dibandingkan dengan revenue yang dihadilkan di awal. Namun, anda tak perlu khawatir. Untuk memperkecil biaya yang dikeluarkan, anda bisa menawarkan metode yang lebih menguntungkan ataupun memperpanjang kontrak.
Aktivasi
Jangan ragu juga untuk menggunakan aktivasi. Aktivasi merupakan pengukuran nilai konversi. Hal ini dimulai dari yang awalnya pengunjung menjadi pengguna aktif. Aktivasi ini sudah berjalan saat pengunjung mendaftar sebagai member dengan cara memasukkan email address. Apabila nilai konvensinya rendah, berarti produk yang anda miliki kurang mencuri minat pelanggan. Sementara jika nilai konversi tinggi, maka berarti usaha yang anda lakukan membuahkan hasil yang memuaskan.
Metabolisme Produk
Metric yang satu ini berperan penting dalam mengukur kecepatan bisnis yang anda lakukan, baik itu pengoperasian maupun perihal memutuskan sesuatunya. Pastikan anda mempertahankan metabolisme produk sehingga bisnis yang anda jalankan bisa tetap lancar dan seimbang. Perlu untuk disadari, anda jangan melakukannya secara asal-asalan. Pastikan anda mempertimbangkan segala sesuatunya. Jangan bergerak terlalu cepat ataupun terlalu lambat karena bisa merusak kredibilitas bisnis dan kepercayaan yang diberikan pelanggan kepada anda.
Customer Acquisition Cost (CAC)
Dalam membangun startup, anda jangan sampai melewatkan metric Customer Acquisition Cost atau yang biasa dikenal dengan CAC. Saat anda menggunakan metric terpopuler ini, anda hanya perlu menambahkan semua biaya yang dibutuhkan dalam sales dan marketing. Hal tersebut juga mencangkup biaya overhead. Kemudian dibagi dengan jumlah user yang periodenya sesuai dengan yang anda tentukan. Setelah anda selesai menggunakan metric tersebut, anda bisa langsung ketahui hasilnya.
Jika hasil CAC memperlihatkan cost yang tinggi, berarti anda sudah mengeluarkan biaya yang banyak. Biaya tersebut digunakan sepenuhnya untuk mengakusisi customer baru dikarenakan bisnis membutuhkan user. Supaya biaya yang dikeluarkan tidak terlalu membengkak, anda bisa menguranginya dengan melakukan optimasi sign up dan landing page.
Churn
Churn adalah salah satu dari sekian banyak metric penting untuk startup yang bisa anda gunakan. Metric yang satu ini memudahkan anda dalam mengetahui berapa banyak pelanggan yang berhenti menggunakan ataupun membayar produk anda. Pengukuran tersebut bisa dilakukan dalam kurun waktu 1-3 bulan. Dengan begitu, anda bisa tahu pelanggan yang potensial.