Logo PrismaLink

Inilah Perbedaan Antara Marketplace, E-Commerce dan Toko Online

Saat ini aktivitas berbelanja online telah menjadi budaya tersendiri di negara Indonesia. Belanja online sendiri menjadi salah satu cara yang paling mudah. Anda cukup terhubung dengan internet dan sudah bisa langsung melihat berbagai macam barang yang dipilih secara online. Anda bisa mendapatkan barang yang diinginkan, banyak kemudahan dalam berbelanja online. Salah satu tempat berbelanja online adalah Marketplace.

Keberadaan marketplace dan juga toko online saat ini semakin menjamur, hal ini menjadi bukti transaksi online di Indonesia semakin berkembang. Sebenarnya apa yang dimaksud dengan marketplace, e-commerce dan toko online itu? Lantas apa yang membuat ketiganya berbeda? Sebenarnya ketiga istilah tersebut bukanlah istilah yang asing, tapi masih banyak orang yang salah dalam mengartikan dan tidak dapat membedakannya.

Pengertian Marketplace

Pengertian Marketplace

Marketplace merupakan website jual-beli yang keberadaannya mirip seperti e-commerce. Website ini memungkinkan para pembeli memilih barang yang diinginkan dalam sebuah website. Berdiskusi dengan para penjual kemudian mentransfer seluruh uang sesuai harga barang ke penjual lewat pengelola atau pemilik website. Sistem marketplace sendiri merupakan website yang memberikan layanan bagi pengguna yang mulanya adalah pembeli untuk bisa membuka toko sendiri dan menjual barang tertentu di website tersebut. Contohnya seperti Bukalapak dan Tokopedia.

Toko Online

Toko Online

Secara garis besar, keberadaan toko online ini fungsinya hampir sama dengan marketplace. Toko online merupakan istilah jual beli secara online di Indonesia. Sudah banyak toko online yang bermunculan sejak datangnya aplikasi Blackberry Messenger di beberapa tahun yang lalu. Toko online sendiri meliputi e-commerce dan juga marketplace, sehingga tidak jarang ada banyak penjual yang memasarkan produknya lewat berbagai jejaring sosial. Seperti instagram, facebook line, BBM, atau Whatsapp tidak menutup kemungkinan terjadi tawar-menawar saat berjualan lewat media sosial.

Salah satu yang membedakan toko online dengan e-commerce atau marketplace adalah lapak yang dipakai. Bila berdagang menggunakan sistem marketplace, ibaratnya menyewa lapak. Namun saat berjualan di toko online anda akan mempunyai lapak sendiri. Anda harus membangun lapak sendiri dalam hal ini website. Dengan mempunyai website, berarti anda punya keleluasaan yang lebih banyak. Anda dapat memilih desain seperti apa yang akan digunakan dan konten apa yang akan dimuat di sana. Semuanya dapat diatur sendiri.

Membuat website bagi orang awam mungkin tampak sulit. Namun anda tak perlu khawatir, sebab sudah banyak penyedia jasa pembuatan website yang memberikan harga relatif terjangkau dengan kualitas yang bagus.

E-Commerce

E-Commerce

Istilah e-commerce atau perdagangan elektronik bisa diartikan sebagai sebuah aktivitas yang berhubungan dengan pembelian, pemasaran, penjualan barang atau jasa. Memanfaatkan sistem elektronik seperti jaringan komputer dan internet. Kegiatan ini bila dilihat dari sudut pandang teknologi adalah sebuah aplikasi penerapan e-business yang berhubungan dengan transaksi komersial. Seperti Supply Chain Management atau SCM, transfer dana elektronik pemasaran online atau e-marketing pemrosesan transaksi online pertukaran data elektronik dan sebagainya.

Dari ketiga sistem penjualan online tersebut anda bisa memilih mana yang menurut anda sesuai dengan kebutuhan dan juga lebih nyaman digunakan. Melihat dari berbagai sistem penjualan tersebut, baik marketplace dan toko online adalah bagian kecil yang tidak bisa dipisahkan dari e-commerce. Di dalam perkembangan bisnis, anda harus memperhatikan banyak aspek khususnya perkembangan teknologi. Pada dasarnya seluruh aktivitas berjualan secara online termasuk di dalam kategori online shop. Tergantung anda lebih efektif yang mana dari ketiga sistem tersebut.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top