Logo PrismaLink

Mengenal Marketing Funnel dan Tahapannya Paling Lengkap

Mengenal Marketing Funnel dan Tahapannya Paling Lengkap
Source : audienceops.com

Sales funneling adalah tahapan yang memang harus dilalui untuk memperoleh penjualan. Perkembangan digital marketing yang terus mengalami peningkatan sangat berpengaruh di dalam merubah proses manusia ketika membeli barang. Sebab, saat ini jual beli tidak harus dilakukan dengan bertatap muka, namun bisa dilakukan dengan melalui media online. Biasanya seseorang melihat iklan di medsos atau di website. Setelah merasa tertarik, cstomer pastinya akan menanyakan banyak sekali hal tentang produk itu. Dalam proses ini pda umumnya calon konsumen akan bertanya-tanya dulu kepada para Customer Service maupun pemilik toko. Setelahnya baru terjadi order atau deal.

Mengenal Marketing Funnel

Salah satu strategi yang ada dalam proses jual beli online dengan pertanyaan para customer dengan penyedia produk dinamakan dengan marketing funnel. Konsep yang seperti ini menjelaskan beberapa tahapan yang akan dilewati oleh pembeli sebelum akhirnya sepakat melakukan jual beli produk.

Tahapan Marketing Funnel

Tahapan Marketing Funnel

Dalam hal marketing funnel ini juga ada neberapa tahapan sebelum pada akhirnya seorang visitor akan berubah menjadi seorang pelanggan. Berikut ini adalah tahapan-tahapan yang ada pada marketing funnel.

1. Edukasi Produk

Di tahapan yang pertama, seseorang akan mengunjungi website usaha yang anda miliki. Statusnya juga akan meningkat dari audiens menjadi visitor. Untuk audiens ini bisa  berubah menjadi visitor, selanjutnya arahkan dia untuk mengetahui keberadaan usaha anda lewat social media marketing, search engine marketing, maupun email marketing.

Disini kuncinya yaitu edukasi produk. Sebaiknya anda tahu bagaimana anda mengenalkan produk kepada calon pembeli dengan cara yang menarik. Sebaiknya, anda menghindari untuk menyebutkan produk  dengan sejelas mungkin. Hard-selling ini juga hanya akan menjadikan produk yang anda tawarkan ini bisa lebih cepat dilupakan.

2. Tingkatkan Interest dari Para Visitor

Sesudah seseorang menjadi visitor, jangan sampai lengah. Karena ada kemungkinan ia justru akan melupakan produk anda. Maka dari itu, sebaiknya anda meningkatkan interest dari para visitor. Untuk bisa meningkatkan rasa ketertarikan dari calon pembeli bukanlah hal yang mudah. Karena, anda dituntut untuk membuat produk yang ditawarkan tampak menonjol dari pada dengan yang lain. Hal tersebut dapat anda lakukan dengan membuat tampilan website anda menjadi lebih user-friendly. Content marketing sevaiknya juga menarik visitor untuk melakukan engagement.

3. Follow Up

Tahap ini isinya tentang cara-cara untuk follow up. Dalam tahapan ini, anda semuanya bisa melakukan follow up dengan melalui newsletter yang menawarkan diskon maupun penawaran yang lainnya. Anda juga bisa enambahkan konten-konten seperti halnya testimoni dari pelanggan lama. Dan ini merupakan contoh yang baik. Testimoni juga tidak hanya bisa menambah ketertarikan terhadap produk saja, akan tetapi juga bisa untuk membantu para pelanggan baru untuk mengambil suatu keputusan.

4. Ciptakan Hubungan Yang Baik Dengan Pelanggan

Untuk tahapan ini anda perlu menciptakan hubungan yang baik dengan pelanggan. Dengan demikian, mereka bisa mempunyai sense of belonging pada produk maupun jasa anda. Program referral serta loyalty program ini cocok sekali untuk diterapkan dalam tahapan ini. Program-program ini juga akan menjadikan pelanggan anda bisa lebih terikat serta secara tidak langsung bisa menjadi marketer untuk perusahaan anda. Pada tahap ini, anda juga dianjurkan untuk melakukan evaluasi pada produk. Ajaklah para pelanggan anda guna memberi masukan pada  produk anda. Ini tak hanya bisa membantu usaha anda untuk bisa lebih berkembang. Namun, juga dapat untuk meningkatkan sense of belonging. Seab, para pelanggan akan merasa memiliki andil dalam hal mengembangkan produk.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top