Bila anda ingin membangun bisnis pastinya anda butuh modal dan juga biaya untuk mengembangkannya. Yang jadi masalah dalam hal ini adalah tidak semua pebisnis punya tabungan pribadi yang cukup untuk dipakai sebagai modal. Sehingga banyak pebisnis yang memutuskan mencari pendanaan atau yang sering disebut dengan istilah funding. Biasanya pendanaan ini diberikan oleh perusahaan venture capital. Untuk bisa memperolehnya maka pebisnis harus proaktif untuk melakukan pendekatan ke VCc supaya pebisnis dapat melakukan pitching.
Definisi Funding
Funding merupakan salah satu kegiatan untuk menghimpun dana dari anggota atau calon anggota yang bentuknya berupa simpanan. Atau bisa juga penyertaan modal untuk menguatkan modal ke dalam. Pemberian pendanaan mempunyai beberapa tahapan dan setiap tahapan akan memberikan jumlah pendanaan yang berbeda nominalnya. Mulai dari seed funding yang merupakan tahap awal, sampai akhir nya bisnis dapat terdaftar pada initial public offering.
Pengelolaan Pendanaan
Pendanaan khusus startup yang diberikan pada bisnis asalnya adalah dari investasi yang diberikan orang-orang yang punya modal, perusahaan pengelola dana pensiun dan juga perusahaan asuransi. Jadi disamping menginvestasikan ke aset seperti real estate dan saham, mereka mengalokasikan 10% uang untuk berinvestasi pada instrumen yang beresiko seperti startup. Biasanya mereka akan menyalurkan dana investasi tersebut sebagai dana venture capital.
Sebelumnya pihak venture capital lebih dulu menentukan jumlah pendanaan kemudian memberikan informasi startup apa saja yang dapat diberi investasi. Dari sini biasanya bisa menghasilkan memorandum penawaran atau yang sering disebut dengan offering memorandum. Tujuannya untuk membantu investor memberikan uang ke dana VC. Dalam tahap ini investor menjadi limited partner yang akan dikelola oleh General partner.
Jika dana sudah terkumpul, general partner lalu mencari kesempatan berinvestasi. Mereka akan aktif mencari bisnis startup yang menjanjikan dan punya peluang bagus untuk diberi investasi. Dana yang sudah terkumpul dikelola dan diinvestasikan ke startup tertentu. Sebagai gantinya, investor bisa mendapat pembagian keuntungan sekian persen setiap tahunnya.
Tahapan Penerimaan Pendanaan
Venture capital terdiri dari beberapa tahapan dan setiap tahapan mempunyai ciri dan jumlah yang berbeda. Berikut ini adalah beberapa tahapan pendanaan yang bisa didapatkan oleh startup.
Seed Funding
Di dalam pendanaan tahap pertama yang bisa diterima para startup yaitu seed funding. Biasanya jumlah pendanaannya antara 500 juta hingga 2,5 miliar. Pemberian dana ini untuk mencari tahu mengenai potensi produk yang dibuat oleh startup dan mengidentifikasi target yang di pasar.
Pendanaan Series A
Jika produk startup telah mencapai tahap beta dan siap dipakai sejumlah target pengguna umumnya start up bisa memperoleh pendanaan series A. Total pendanaan 10 sampai 33 miliar. Pendanaan series A umumnya bisa dimanfaatkan untuk melakukan scaling produk dan menentukan model bisnis yang tepat dalam pengaplikasiannya.
Series B
Biasanya startup sudah mempunyai basis pengguna cukup kuat, jadi dapat menghasilkan keuntungan. Umumnya startup biasanya merilis produk akhir ketika memperoleh pendanaan series B. Biasanya total jumlah pendanaan ini berkisar di angka 22 miliar sampai 80 miliar. Dana biasanya akan dipakai untuk melebarkan bisnis, melakukan ekspansi pasar serta mengoptimalkan model bisnis.
Pendanaan Series C
Biasanya startup yang berhasil mencapai tahap ini adalah startup yang sudah punya kondisi bisnis yang dewasa. Dana funding yang diperoleh bisa dipakai untuk melakukan ekspansi produk sampai membuka cabang nasional bahkan internasional. Total jumlah pendanaan pada series C ini mencapai 25 juta sampai dengan 100 juta.