Kondisi tertentu terkandang mengakibatkan kita harus bekerja di bawah tekanan. Hal ini menjadikan diri kita harus bisa tetap produktif meskipun pada saat itu tengah ada tekanan yang kita hadapi. Pada dasarnya, setiap orang yang bekerja di bawah tekanan tidak akan bisa bekerja dengan baik. Pasti ada kondisi yang mengakibatkan dirinya sulit untuk mengembangkan diri atau sebagainya.
Lantas bagaimana dengan orang yang bisa lebih produktif dengan adanya tekanan? Sebenarnya, hal itu tidak sepenuhnya benar. Memang ada sebagian orang yang mampu lebih produktif ketia merekan mendapatkan tekanan. Namun, hasil pengerjaannya tersebut belum tentu memiliki kualitas yang baik.
Meskipun demikian, ada beberapa tips agar Anda bisa tetap fokus dan bekerja secara optimal meskipun Anda bekerja di bawah tekanan, yaitu:
Menjaga Agar Diri Tetap Tenang dan Rileks
Umumnya, setiap orang yang mendapatkan tekanan pada saat bekerja akan merasakan kegelisahan. Oleh karena itu, untuk menghadapi kondisi seperti ini, Anda harus tetap berpikiran optimis, tenang, dan mencoba untuk menjadikan diri Anda tetap rileks. Untuk membantu memudahkan Anda rileks, Anda bisa sembari mendengarkan musik. Lagu yang santai atau klasik bisa membantu meredakan detak jantung yang abnormal dan menjadikan pikiran lebih jernih. Dengan tenang dan rileks, maka Anda tetap akan bekerja secara optimal.
Melakukan Pekerjaan dengan Perlahan
Sebagian besar orang yang bekerja di bawah tekanan akan merasakan bahwa dirinya bisa bekerja lebih cepat dan mendapatkan berbagai ide jika dibandingkan dengan kondisi yang biasa. Meskipun demikian, Anda juga harus tetap mengontrol proses pengerjaan Anda agar bisa bekerja dengan lebih santai dan perlahan. Hindari bekerja dengan tergesa-gesa, sebab pekerjaan Anda bisa menjadi tidak berkualitas.
Luangkan sejenak untuk menarik napas dan menyusun strategi. Dengan demikian, Anda bisa bekerja dengan lebih fleksibel, kreatif, sehingga hasilnya bisa lebih optimal. Cara ini akan sangat efektif untuk Anda lakukan ketika Anda bekerja di bawah tekanan.
Menganggap Tekanan sebagai Tantangan
Salah satu upaya yang dapat dilakukan agar pekerjaan tetap maksimal ketika berada di bawah tekanan adalah dengan menganggap tekanan sebagai tantangan. Dengan menganggap tekanan sebagai tantangan, Anda justru bisa menjadi lebih termotivasi dalam menghadapi kondisi tersebut. Selanjutnya Anda bisa menyelesaikan pekerjaan dengan optimal.
Akan sangat berbeda jika Anda menganggap tekanan sebagai ancaman. Pikiran Anda akan menjadi tertekan dan gelisah, sehingga sangat dimungkinkan Anda akan mengalami permasalahan atau melakukan kekeliruan. Jika demikian, maka pengerjaan bisa terhambat dan tidak terselesaikan. Adapun jika terselesaikan, maka bisa jadi kualitas hasil pengerjaan akan sangat buruk.
Berfokus pada Proses
Pada saat Anda bekerja di bawah tekanan, Anda juga harus berfokus pada proses pengerjaan yang Anda lakukan. Jangan sampai Anda hanya berfokus pada hasil dari pengerjaan, hasil dari pengerjaan, serta risiko yang terjadi jika pengerjaan tidak maksimal. Pada saat seperti ini, Anda belum bisa mengetahui hasil akhirnya, sehingga Anda harus fokus pada apa yang sedang Anda hadapi. Tetap tenang dan mengerjakan pekerjaan dengan semaksimal mungkin adalah langkah paling tepat yang bisa Anda lakukan.
Beberapa tips di atas bisa Anda terapkan ketika Anda harus bekerja di bawah tekanan. Dengan demikian, Anda bisa menyelesaikan pekerjaan dengan optimal. Hasil pengerjaan pun akan tetap berkualitas dan sesuai dengan apa yang ditargetkan.