Logo PrismaLink

CPC vs CPM, Mana Yang Lebih Menguntungkan Bagi Anda?

Saat anda hendak memulai iklan online, tentunya di benak anda muncul pertanyaan apakah lebih baik memilih CPC atau CPM untuk iklan anda tersebut. CPC vs CPM keduanya tidak bisa dijawab dengan mutlak, sebab harus disesuaikan dengan kebutuhan anda. Anda dapat memilih CPC saja atau bahkan keduanya. Untuk memahami pemahaman lengkap tentang CPC dan CPM maka sebaiknya anda simak dulu artikel di bawah ini.

Pengertian CPC vs CPM

CPC atau yang sering disebut dengan Cost Per Click adalah sebuah metode digital. Di mana anda membayar setiap orang yang meng klik Ads anda yang menuntun audiensi ke website atau aplikasi anda. Dengan memakai CPC, anda bisa mengatur bid sampai dengan 1 dolar bila budget yang dimiliki terbatas. Atau anda juga bisa punya prediksi bahwa pengeluaran bisa kurang dari 1 dolar. CPC bisa dipakai lewat facebook ads atau google ads di mana facebook akan menampilkan Ads atau iklan anda terhadap audiensi yang punya kecenderungan mengklik iklan anda.

Salah satu alasan mengapa anda menggunakan CPC adalah saat memakai CPC ini anda hanya akan dikenakan biaya saat audiensi mengklik Ads anda. Jadi secara teori anda bisa memperoleh impresi gratis dari CPC. Walaupun tidak seoptimal saat menggunakan CPM. Jika anda menginginkan biaya yang dikeluarkan langsung memberi hasil maksimal, maka anda dapat memilih budget rendah. Disamping itu, bila anda punya budget rendah dan tidak punya waktu optimasi, maka anda dapat menggunakan CPC bagi Ads anda.

Cost per Million

Yang dimaksud dengan CPM adalah biaya yang dikeluarkan per 1000 impression. Impresi sendiri merupakan tampilan yang muncul pada new speed mobile, news feed dan juga kolom. CPM akan tepat dipakai bila anda ingin membangun brand awareness pada target audiens anda. Agar bisa mengatur biayanya, bila CPM bernilai 1 dolar, maka anda nanti akan dikenakan biaya 1 dolar bagi setiap 1000 impressions di dalam Ads anda.

Bila anda memilih CPM, ada hal yang harus anda perhatikan yaitu kualitas dari Ads anda. Sebab hal ini bisa membawa audiens mengklik lebih banyak ads anda. Ini tentu setara dengan biaya yang harus dikeluarkan untuk CPM. untuk tahu kualitas Ads anda saat ini google sudah punya associated quality score yang bisa membantu anda untuk menentukan sejauh mana kualitas Ads milik anda.

Walaupun CPM punya fitur bid untuk mengatur performa yang anda miliki. Tetapi ada banyak kasus yang terjadi bid anda bisa lebih besar jika dibandingkan dengan performa Ads milik nda. Bila anda memakai fitur ini, anda harus pastikan anda tidak memakan budget terlalu besar untuk menghindari performa yang kurang maksimal. Selain itu, anda akan menurun performanya. Walaupun meningkatkan waktu CPM di dalam prakteknya. Oleh sebab itu, pastikan anda menggunakan bid yang paling rendah saat memutuskan memakai CPM di dalam Ads anda.

Jadi pilih Mana? CPC atau CPM?

Jadi pilih Mana CPC atau CPM

Bila anda masih merasa bingung dan juga ragu untuk memilih CPM atau CPC, maka anda bisa memutuskan untuk memilih CPC terlebih dahulu. Sebab hal ini bisa menghindari performa anda menurun. Oleh sebab itu saat anda ingin tahu seperti apa performa Ads anda dengan memaksimalkan click through rate atau CTR di dalam Ads anda. Ads yang baik adalah Ads yang mempunyai CTR tinggi selama ditampilkan.

Sebetulnya tidak ada yang paling baik, baik itu CPC vs CPM sama-sama memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Semua tergantung dari apa yang dipromosikan, hasil terbaik tentunya harus ditentukan berdasarkan uji coba testing dan juga evaluasi. Setiap mulai melakukan promosi anda coba memakai metode CPC dan CPM. Lalu perhatikan iklan mana yang memberi kontribusi harga lebih murah. Anda bisa menentukan apakah anda lebih baik menggunakan metode CPC atau CPM untuk iklan anda.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top